Asa ku…
rasa yang ada
adakah hatimu untukku?
adakah engkau tahu
dari jauh selalu ada tatapku padamu
harap engkau pun jatuhkan tatapmu padaku
dan kita berpandangan beberapa saat
kemudian aku memalingkan wajah
karena malu
adakah engkau tahu
dalam setiap ucapanmu
dengarku mencuri katamu
harap ada namaku kau panggil
dan kita berbicara walau hanya beberapa saat
dan aku terbata
karena malu
adakah engkau tahu
tiap malam ada mimpiku yang mengundangmu
dan kita bermain bersama
adakah engkau tahu
ada tangisku saat kau bersama yang lain
saat yang lain memujimu dan mengelukanmu
adakah engkau tahu
ada hatiku untukmu?
tapi ku hanya lelaki
yang ditabukan tuk ungkapkan hati mendahuluimu
tapi adakah hatimu untukku?
sehingga aku bisa menunggu
suatu nanti kau kan berkata
”aku mencintaimu”
tapi aku tak tahu
adakah hatimu untukku?
untukku?
hatimu untukku?
adakah engkau tahu
ada hatiku untukmu
untukmu
hatiku untukmu